Kembali Sosialisasikan Pengawasan Partisipatif, Bawaslu Lahat ajak OKP dan Ormas pakai strategi untuk Awasi Pemilu tahun 2024
|
LAHAT-BAWASLU – Bawaslu Lahat kembali menggelar sosialisasi pengawasan pemilupartisipatif dengan mengundang kelompok-kelompok strategis seperti Ormas, OKP, Komunitas sampai dengan siswa-siswi calon pemilih pemula yang potensial di Kabupaten Lahat;
Kegiatan dibuka oleh Ketua Bawaslu Kabupaten Lahat Andra Juarsyah, saat membuka kegiatan mengatakan, ”Terimakasih atas kehadiran dan kesediaan teman teman yang bisa mengikuti kegiatan ini, harapannya kegiatan kali ini, dapat membantu bawaslu melakukan sosialisasi terkait pengawasan partisipatif yang dapat dilakukan oleh masyarakat, kami berharap teman-teman bisa berpartisipasi dalam pengawasan pemilu tahun 2024 di Kabupaten Lahat”. Ujar Andra.
Kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif yang dilaksanakan di Hotel Calista (8/6) itu dihadiri skitar 67 orang peserta. Tujuan dilaksanakannya kegiatan tersebut adalah sebagai simbol kesiapan pengawas pemilu dalam dalam mensosialisasikan kepada masyarakat untuk dapat terlibat langsung dalam proses pengawasan pada setiap tahapan pemilu 2024 mendatang.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Komisioner Bawaslu Lahat diantaranya Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi Paigal Firdaus, Koordinator Divisi Hukum & Penyelesaian sengketa Sismawati. Adapun hadir sebagai peserta perwakilan dari beberapa OKP, Komunitas dan Ormas, GARIS MILANG, Gamas, Sapma, Pemuda Muhammadiyah Lahat, GMNI Lahat, GP. Anshor Lahat, HMI Lahat, PMII Lahat, Kwarcab Lahat, FKUB, Bapera, SBY, STIT Lahat, Siswa SMAN1 Lahat, MAN 1 Lahat, SMKN 1 Lahat dan Siswa SMKN 2 Lahat.
Andra menambahkan dalam sambutannya, “Kita menyadari bahwasanya untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap kepemiluan dan demokrasi tersebut butuh kerjasama dari berbagai stackholder karena membangun kesadaran serta meningkatkan partisipasi masyarakat disetiap pemilihan serta pengawasan dan menjadi pemilu yang jurdil,” katanya.
Senada yang disampaikan oleh Kordiv. Hukum & Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kabupaten Lahat, Sismawati. beliau menyampaikan bahwa “pengawasan Pemilu partisipatif adalah pengawasan proses Pemilu yang melibatkan peran serta masyarakat. Dimana proses Pemilu tidak hanya tanggung jawab penyelenggara Pemilu seperti KPU dan Bawaslu saja, tapi juga seluruh lapisan masyarakat yang ada di Kabupaten Lahat.
Diakhir kegiatan, dijumpai saat beristirhat, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Data dan Informasi, Paigal Firdaus mengatakan bahwa Untuk mewujudkan pemilu yang berintegritas maka perlu kerja sama dari semua pihak. Ia pun mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawasi setiap tahapan pemilu. "Untuk menghasilkan pemilu yang berintegritas kita perlu gotong royong dan kita mulai dari data pemilih," tuturnya.
